MEDIAMITRAPOL.COM I MEDAN
Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Jurnalis Hukum (DPP AJH), Dofuzogamon Gaho menyerukan kepada semua instansi Pemerintah untuk mewaspadai terkait adanya isu beredar bahwasanya ada zat narkoba pada jajanan anak anak.
"Diminta kepada BNN, Disperindag, Kepolisian dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan untuk meneliti terkait keresahan masyarakat pada jajanan anak anak diduga mengandung narkoba," pinta Ketum AJH kepada wartawan wartawan Selasa (2/10/2018)
Menurut Ketum AJH, Deteksi dini perlu disikapi dengan serius diseluruh Nusantara, Periksa dengan seksama terkait isu adanya minuman kesehatan merk Torpedo dan Permen Lipstik Merk Jeli, kata Dofu Gaho.
Jika benar minuman kesehatan merk Torpedo dan Permen Lipstik Merk Jeli terindikasi mengandung narkoba, Kepolisian bersikap tegas dalam menegakkan peraturan, jangan sampai mereka merusak generasi bangsa Indonesia dengan cara cara kebiadaban memasukkan zat-zat berbahaya kedalam jajanan anak-anak," tegas Dofu.
Hal ini ditanggapi Ketum AJH karena sudah ada korban yang menyebabkan murid SD Sidakaya Bandengan Cilacap, Nana kelas 1 SD dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 28 September 2018 pukul 20.00 WIB
Berdasarkan pesan berantai di grup WA, Nana beli permen lipstik di sekolah, setelah itu Nana muntah muntah dan dinyatakan keracunan, permen yang mengandung zat kimia berbahaya bahkan bisa saja mengandung narkoba itu telah merenggut nyawanya.
Dofu berharap para orang tua mengawasi anak nya agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan. (Wesli)
